Dukung Penguatan Rojolele Sebagai Beras Unggulan dari Kabupaten Klaten, Bulog Berkolaborasi Hasilkan Befood Rojolele Srinuk
Klaten – Upaya Perum Bulog dalam mewujudkan kedaulatan pangan di Indonesia terutama dalam komoditi beras kembali hadir melalui varietas dari Kabupaten Klaten Provinsi Jawa Tengah yaitu varian Rojolele Srinuk. Ini merupakan varian beras unggulan yang memiliki tekstur pulen dan wangi.
Direktur bisnis Perum Bulog, Febby Novita menyampaikan bahwa melalui Umbrella produk pangan yang dimiliki Perum Bulog yakni “Befood” berusaha memperkenalkan, menyebarluaskan dan memberikan banyak alternatif varian jenis beras yang dimiliki.
“Selain Befood Rojolele Srinuk, kami telah mempunyai brand Befood Slyp Super, Befood Setra Ramos, Befood Pandan Wangi, serta akan mendistribusikan tepung beras Befood dalam waktu dekat,” ujar Febby ditemui saat soft launching Befood Rojolele Srinuk di Puma Sport Center.
Febby berharap bahwa varian beras unggulan ini dapat menjadi brand unggulan dari Kabupaten Klaten yang mempunyai ciri khas tersendiri baik dari tekstur dan juga cita rasanya.
Terkait kerjasama, Perum Bulog Cabang Surakarta menggandeng PT. Aneka Usaha Perseroda Kabupaten Klaten sebagai upaya dalam penyerapan dan penyediaan bahan baku.
“Dalam skema ini kami bekerjasama dengan Perum Bulog Cabang Surakarta untuk membantu memasarkan produk beras Rojolele Srinuk yang kami serap dari petani di Kabupaten Klaten,” kata Direktur Utama PT. Aneka Usaha Perseroda Kabupaten Klaten setelah kegiatan MoU dengan Perum Bulog Cabang Surakarta.
Zamzam Nurzaman selaku Regional Head FMCG Merchandiser of PT. Trans Retail Indonesia Regional Jabanusra mengatakan sebanyak 3 store Transmart di wilayah Soloraya juga turut melakukan kerjasama dengan Perum Bulog dalam penyebarluasan brand-brand komoditi yang dimiliki Perum Bulog, dalam hal ini komoditi Befood. “Ke depan, Perum Bulog Cabang Surakarta sudah mengajukan kerjasama lebih detail terkait marketing activation di store kami tentunya untuk mendongkrak brand Befood Rojolele Srinuk ini,” ungkap Zamzam.
Reporter: Chabib Taslim
Editor: Isna Tadzkia